Masjid Darur Rahman Dusun Mlaten Desa Bangunrejo Kecamatan Soko Kabupaten Tuban , Jawa Timur

Kamis, 19 Januari 2012

Pemkab Tuban Anggarkan Bantuan Operasional Tempat Ibadah Tahun 2012

  Foto : Masjid Darur Rahman Ds. Bangunrejo

Mulai Tahun 2012, Pemerintah Kabupaten Tuban dipastikan bakal memberikan bantuan operasional masjid dan mushola se-Kabupaten Tuban. Masing-masing masjid mendapatkan bantuan operasional  setiap tahunnya Rp 1,5 juta. Sementara untuk musholla, masing-masing Rp 600 ribu. “Masjid dan mushola tiap tahun akan mendapatkan bantuan operasional selain juga mendapatkan bantuan pembangunan yang kita berikan saat safari Ramadhan yang besarnya Rp 10 juta untuk masjid dan Rp 5 juta  untuk mushola,” terang Bupati Tuban H Fathul Huda. Bukan hanya masjid dan mushola, lanjut Bupati Huda yang mendapatkan bantuan operasional maupun bantuan pembangunannya. Tapi, pondok pesantren, gereja dan kelenteng juga mendapatkan bantuan yang bersumber dari dana APBD Tuban itu.



Bantuan operasional masjid, mushola, ponpes, gereja maupun klenteng yang bakal dikucurkan pada tahun anggaran 2012 itu diperkirakan lebih dari Rp 4 miliar. Program ini baru pertama kali ini dilakukan, sebelumnya masjid, musholla, ponpes dan gereja hanya mendapatkan bantuan pembangunan sekali dalam setahun. “Kalau biaya operasional untuk masjid, mushola, ponpes maupun gereja merupakan program baru dan akan kita laksanakan pada tahun mendatang,” jelas Kabag Humas Pemkab Tuban Joni Martojo.


Sementara itu data jumlah masjid di Kabupaten Tuban  yang  tercatat di kantor Kementerian Agama setempat diperkirakan tidak kurang dari 850 masjid dan mushola lebih dari 5.000 buah. “Itu hasil pendataan pada 2010 lalu. Dan kami memastikan pada 2011 ini sudah bertambah, baik jumlah masjid maupun mushola,” terang Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban Laksono. Menurutnya, tidak harus semua masjid dan mushola diberikan bantuan operasional. Hanya masjid maupun mushola yang berdiri di atas tanah wakaf saja yang seharusnya diberikan bantuan operasional.


Sementara masjid atau mushola yang tanahnya belum diwakafkan belum saatnya diberikan bantuan operasional.  “Tapi, kalau untuk masjid sudah hampir seluruhnya tanahnya wakaf dan sebagian tengah dalam proses  sertifikat wakaf,” imbuh Laksono. Namun, lanjut pejabat mantan Kepala Sekolah MAN Rengel ini, tanah mushola rata-rata belum bersertifikat wakaf. Artinya, masih banyak mushola yang milik pribadi, karena tanahnya belum di wakafkan. “Meski mushola itu untuk umum, tapi kalau berdiri di atas tanah milik perorangan ya kita anggap milik pribadi,” tambahnya.
 

Sementara itu ta’mir masjid Darur Rahman yang dikonfirmasi terkait rencana pemberian bantuan operasional masjid menyatakan sangat mendukung dan sudah siap dari awal.Rekening Masjid n administrasi yang lainnya sudah dipersiapkan jauh-jauh hari, sehingga tidak harus terburu-buru untuk mngurus segalanya dalam waktu yang singkat. ( Ito Al-Fath )

4 komentar:

  1. semoga bermanfaat bagi rumah ALLOH yang kita cintai. amin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. InsyaAllah... Berusaha untuk mengawal dakwah islam

      Nahnu du'at qobla kulli syai'

      kita adalah dai sblom jadi yg lainya.

      Hapus
  2. Semoga benar - benar dimanfaatkan dengan sebenar - benarnya.... amin

    BalasHapus
    Balasan
    1. InsyaAllah untuk kemaslahatan umat islam di Mlaten pada khususnya...!!!

      Ayo Bro kita bangun dakwah di lingkungan kita...!!!

      Hapus